Monitor, Kota- Guna membantu korban musibah gempa yang terjadi di Palu dan Donggala Sulawesi Tengah, Paguyuban orang tua siswa SDN Paninggilan 2 menggelar kegiatan Bazar yang berlangsung selama tiga hari (18-20/10/2018). Selanjutnya, hasil dari penjualan tersebut disumbangkan untuk warga yang terkena musibah bencana alam yang terjadi beberapa waktu lalu.
Selain dari penjualan bazar, donasi spontan yang diberikan para orang tua siswa juga dikumpulkan panitia dan diserahkan langsung kepihak sekolah untuk disumbangkan.
“Alhamdulilah, dari hasil penjualan baju layak pakai dan donasi spontan orang tua siswa terkumpul uang sejumlah Rp16 juta lebih, kami menyalurkannya ke daerah yang tertimpa bencana melalui organisasi PGRI,” kata Evi Prihatin selaku Ketua Paguyuban orang tua siswa SDN Paninggilan 2.
Dikatakan Evi, kegiatan bazar yang melibatkan para siswa SDN Paninggilan 2 itu sebagai bentuk upaya mendidik dan melatih anak-anak agar lebih memiliki kepekaan sosial dan punya rasa peduli terhadap saudara-saudara mereka yang terkena musibah.
Senada dengan Evi, salah seorang guru SDN Paninggilan 2 Kota Tangerang, Arief AM, S.Pd mengungkapkan bahwa mendidik siswa melalui praktek langsung sangat berguna sehingga akan terekam dalam memori otak mereka ketika besar nanti.
“Semoga anak-anak bisa belajar banyak dari kegiatan positif yang dilakukan orangtua mereka yakni aksi sosial berupa bazar amal lewat wadah Paguyuban,” kata Arief.(mt01)