Monitor ,Jakarta- Sejumlah gardu distribusi listrik di wilayah Jabodetabek dan Banten mengalami kerusakan lantaran terendam banjir yang terjadi pada, Rabu (1/1/2020) lalu. Tak pelak, peristiwa itu pun mengakibatkan aliran listrik di sejumlah wilayah tersebut menjadi padam.
Mengetahui hal itu, pihak PLN langsung menerjunkan jajaran petugasnya untuk melakukan berbagai perbaikan pada gardu-gardu distribusi yang terdampak banjir.
Kendati disibukan dengan permasalahan gangguan jaringan listrik, perusahaan BUMN dengan berlogo petir ini pun, sedianya tak ingin ketinggalan dalam berbagi rasa dengan masyarakat yang terkena musibah banjir.
Ya, selain fokus menyalakan listrik, PLN juga hadir menyalurkan bantuan untuk korban bencana banjir. Bahkan, berdasarkan data yang didapat, total penyaluran bantuan yang telah disalurkan PLN untuk korban terdampak banjir sebesar Rp 610 juta dalam bentuk makanan siap santap, baju, selimut, obat-obatan, makanan bayi, popok bayi dan air mineral.
Executive Vice President Corporate Communication and CSR, I Made Suprateka mengatakan, PLN juga membuka posko dapur umum di tiga lokasi, yakni Cengkareng, Pondok Gede dan Cempaka Putih. Melalui dapur umum tersebut, PLN berhasil membuat dan menyalurkan 2.230 porsi makanan untuk para korban banjir disekitaran lokasi dapur umum.
“Sebagai BUMN tentu kami ingin hadir di tengah-tengah masyarakat. Semoga kehadiran kami dapat membantu saudara-saudara kita yang sedang mengalami musibah,” kata I Made melalui siaran tertulisnya, Sabtu (4/1/2020). (ben)
