Monitor,Tangsel – Kelurahan Bakti Jaya Kecamatan Setu Kota Tangerang Selatan (Tangsel) tidak mengalokasikan dana kelurahan untuk pembangunan septic tank di wilayahnya walaupun Camat Setu ingin menuntaskan persoalan sanitasi di kelurahan ini di akhir tahun 2022.
Meski demikian, pihak Kelurahan Bakti Jaya tetap berharap persoalan sanitasi di wlayahnya bisa dituntaskan. Ia mengaku hanya menunggu bantuan corporate social responsibility (CSR) untuk menyelesaikan persoalan sanitasi bagi warga yang kurang mampu di wlayah tersebut.
“Tahun ini Kelurahan Bakti Jaya tidak menganggarkan dari dana kelurahan untuk pembangunan septic tank. Kami hanya menunggu bantuan CSR,” ungkap Lurah Bakti Jaya, Fikri Yanuardi, Rabu (29/6/2022).
Menurut Fikri, pihaknya hanya menunggu karena yang mengkomunikasikan kepada perusahaan-perusahaan terkait bantuan CSR ini dilakukan oleh pihak Kecamatan Setu. “Kami menunggu, karena yang mengkomunikasikan soal CSR ini oleh pihak kecamatan,” ujarnya.
Baca Juga : Camat Setu: Pembangunan Septic Tank Tahun Ini Difokuskan di 3 Kelurahan
Fikri menyebut, di Kelurahan Bakti Jaya masih terdapat sekitar 13 KK yang belum menjalankan budaya hidup bersih karena diantaranya belum tersedianya sarana sanitasi yang baik atau septic tank. “Ada sekitar 13 KK, sebagian warga sini, ada beberapa warga yang ngontrak atau pendatang. Tapi ada juga warga yang sudah punya tapi enggan menggunakannya,” bebernya.
Sebelumnya, Camat Setu, Erwin Gemala Putra mengungkapkan bahwa program pembangunan septic tank di Kecamatan Setu tahun ini akan difokuskan di tiga kelurahan yakni, Kelurahan Bakti Jaya, Kelurahan Babakan dan Kelurahan Setu. Camat juga menargetkan bisa selesai akhir tahun 2022.
Terkait sumber dana untuk pembuatan septic tank, Camat mengaku sebagian berasal dari dana kelurahan, selain itu pihaknya juga melibatkan corporate social responsibility (CSR). (mt03)