Monitor, Bogor – Penanganan persoalan sampah di Desa Waru Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor belum juga terpecahkan. Pasalnya, perilaku masyarakat membuang sampah sembarangan masih kerap dilakukan sehingga berakibat menumpuknya sampah rumah tangga yang bukan pada tempatnya.
Pantauan Monitor On-line, Minggu(29/01/2023) banyak sampah yang berserakan di pinggir jalan Desa Waru dan masih dibiarkan menumpuk sehingga menimbulkan bau yang tak sedap.
Persoalan penanganan sampah di desa Waru pun diutarakan Kades Waru, Toing Aryanto pada saat kegiatan Musrenbang (musyawarah perencanaan pembangunan) tingkat kecamatan yang digelar di Gedung Abdul Malik P4 Penjas&TK, Lebak Wangi, Kamis(26/01/2023) lalu. Ia mengakui bahwa saat ini masih kewalahan dalam menangani persoalan sampah di wilayahnya.
Dalam forum tersebut, Kades berharap ada solusi terbaik dalam mengatasi masalah sampah, seperti pengadaan mobil truk pengangkut sampah ataupun pengadaan TPA (tempat pembuangan akhir) sampah sehingga tidak dibuang secara liar oleh warga dan berserakan sepanjang jalan.
Terkait hal ini, Camat Parung, Adi Hendriyana mengungkapkan bahwa, keterbatasan armada truk pengangkut sampah dari Dinas Kebersihan Kabupaten Bogor mengakibatkan terjadinya penumpukan sampah di tempat-tempat yang bukan semestinya.
Sebab itu, menurutnya, persoalan sampah menjadi tanggung jawab bersama. Salah satu solusi yang bisa dilakukan dalam menangani problem sampah di tingkat desa yakni dengan pengadaan mesin pengolah sampah.
“Soal anggaran terkait pengadaan truk armada pengangkut sampah di desa, nanti Kades bisa membicarakannya dengan pendamping desa,” ujar camat saat kegiatan Musrenbang kecamatan, Kamis(26/01/2023)(mt01)