Monitor, Setu – Sebanyak 300 siswa SMP Negeri dan swasta di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), mengikuti Festival Pementasan Seni Budaya dalam Daerah yang digelar oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangsel, di Gedung Graha Widya Bhakti, Puspiptek, Rabu(26/4/2017).
Plt Kepala Dindikbud Tangsel, Drs.Taryono, M.Si., mengatakan, festival tahunan tersebut bertujuan untuk membangun seni dan budaya kota Tangsel. Menurutnya, pendidikan dan kebudayaan tak bisa dipisahkan demi terciptanya generasi cerdas dan berkarakter.
“Pendidikan dan kebudayaan layaknya dua sisi mata uang yang tidak bisa dipisahkan,” ujar Taryono.
Melalui festival kebudayaan ini, pihaknya juga akan mencari budaya yang dominan dan dapat dijadikan sebagai ciri khas, untuk mengembangkan budaya dan pendidikan di Kota Tangsel.
“Budaya khas Tangsel kan belum ada. Nah melalui ajang ini, diharapkan akan terlihat seni dan budaya yang mencirikan kota Tangsel,” imbuhnya.
Menurut Taryono, pendidikan yang luar biasa terjadi karena budayanya maju dan mampu bersaing dengan negara luar. Bukan sekedar festival seni, tapi membangun Indonesia yang lebih maju.(hans)
