Monitor, Tangsel- Satuan Karya (Satkar) Ulama Indonesia Masa Bakti 2021-2026 kini dinahkodai Mohammad Idris Laena sebagai Ketua Umum dan Sekretaris Umum Syamsurachman.
Organisasi bentukan DPP Partai Golkar pada 13 maret 1970 di Serang Banten itu merupakan sarana untuk syiar dan konsolidasi kepada kalangan ulama Se-Indonesia.
Kepengurusan Satkar ulama sendiri saat ini berdasarkan hasil Muktamar VI pada 17 Desember 2021 lalu. Yang selanjutnya membentuk kepengurusan di tingkat daerah seluruh Indonesia.
Ketua DPD Satkar Ulama Propinsi Banten, Kyai Oman saat dihubungi monitortangerang.com mengungkapkan bahwa, pasca pengukuhan oleh DPP Satkar Ulama di tingkat pusat, saat ini pihaknya sedang melakukan pembenahan kepengurusan organisasi Satkar Ulama di tingkat kabupaten/ kota.
“Belum ada agenda yang sifatnya kegiatan. Baru mau membereskan terkait dengan kepengurusan dari DPD Propinsi sampai dengan DPD kabupaten/ kota berikut dengan sayap-sayapnya,” kata Kyai Oman, Kamis(2/6/2022).
Pembenahan kepengurusan ini, sambung Kyai Oman merupakan instruksi dari pusat. Sebab sambungnya, didalam Satkar sendiri ada beberapa sayap organisasi seperti AMSI (Angkatan Muda Satkar Ulama Indonesia), Garda Satkar Ulama, Wanita Satkar Ulama dan Majelis Zikir.
“Alhamdulilah, udah beberapa kabupaten-kota yang terbentuk kepengurusannya. Tinggal menunggu pelantikannya saja,” tambah tokoh ulama yang juga pemimpin salah satu pondok pesantren di daerah Lebak Banten itu.
“Bagi siapa yang ingin kembali menjadi pengurus di tingkat Kota atau kabupaten, Saya berharap ada komunikasi jika ingin menindaklanjuti kepengurusannya.
Kami ditingkat Propinsi Banten akan kembalikan ke daerah terkait kepengurusan mau yang lama atau baru. Yang penting jangan sampai ada konflik politik. Sehingga menimbulkan fitnah,” ujarnya.
Dengan keberadaan Satkar Ulama, Kyai Oman berharap untuk dapat berkoordinasi dengan seluruh kekuatan dibawah. Terlebih menghadapi pesta demokrasi di tahun politik 2024.
“Banyak tugas yang harus dikerjakan. Namun kami harus membereskan kepengurusannya terlebih dulu,” pungkasnya. (mt01)