Monitor, Bogor- Proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di SDN Kuripan 02 Kecamatan Ciseeng selama ini menjadi kurang nyaman pasalnya ruang kelas serta toilet sekolah tersebut rusak parah.
Sejumlah guru yang biasa bertugas mengajar di SDN Kuripan 02 juga mengungkapkan keprihatinan mereka terhadap bangunan sekolah tempat mereka mengabdikan diri mendidik generasi masa depan Bangsa.
“Kondisi ruang kelas sekolah kami memang sangat memprihatinkan, kayu plafon sudah pada lapuk. Genteng juga banyak yang bocor kalau musim hujan.Ditambah lagi 2 sarana toilet kurang memadai. Membuat aktivitas belajar mengajar menjadi tidak nyaman,” kata Sarmunah, salah satu guru SDN tersebut, Rabu(12/01/2022).
Sarmunah berharap agar pemerintah kabupaten Bogor melalui dinas terkait segera melakukan perbaikan agar ruang kelas SDN Kuripan 02 bisa nyaman kembali digunakan.
Guru kelas lainnya, Badrudin menambahkan bahwa SDN 02 Kuripan sudah 12 tahun belum pernah direhab.
“Seingat saya bangunan sekolah yang sekarang udah lebih dari 12 tahun. Waktu itu ruangan bahan dari asbes dan baru pertama kali dilakukan renovasi sampai sekarang belum ada perbaikan lagi. Bahkan kayunya udah pada rapuh. Ketika hujan datang area sekolah juga tergenang banjir karena kondisi bangunan lebih rendah dari permukaan tanah,” kata Badrudin.
Sementara itu, terkait kondisi bangunan sekolahnya yang memprihatinkan, Juhri selaku Plt Kepala sekolah SDN Kuripan 02 mengaku sudah menempuh berbagai upaya kepada pemerintah kabupaten Bogor agar sekolah tersebut segera mendapat perbaikan.
“Saya selaku Plt Kepsek sangat setuju usul dan harapan semua pihak kaitan salah satu bangunan sekolah ini yang sudah tidak layak. Hal ini sudah lama kita ajukan lewat berbagai upaya. Mudah mudahan seruan kita pada pihak Pemda tahun 2022 dapat terealisasi, ” ujarnya.(mzh/ry)