Monitor, Tangsel – Mulai hari ini, Jumat (15/01/21), sebanyak 8.920 tenaga kesehatan (Nakes) di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menjalani vaksinasi secara bertahap. Mereka tersebar di beberapa fasilitas pelayanan kesehatan yang telah ditunjuk.
Pemberian vaksin tahap pertama ini akan berlangsung hingga tanggal 1 Februari 2021. Sedangkan vaksin tahap kedua kembali akan diberikan kepada 8.820 Nakes penerima vaksin tahap pertama, yang dimulai pada tanggal 29 Januari sampai tanggal 15 Februari 2021.
“Hari ini saya menyaksikan di RSU Kota Tangsel. Tersedia 8.920 vaksin yang semuanya ditujukan untuk tenaga kesehatan. Periode pertama akan diikuti periode pemberian vaksin kedua dengan selang waktu kurang lebih 11 hari sejak hari ini. Nanti akan didrop lagi vaksinnya dari pemerintah pusat,” terang Wakil Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie di lokasi.
Pada kesempatan itu, Davnie mengecek alur pemberian vaksin dari meja pelayanan pertama hingga meja terakhir keempat. Sementara ini, proses pemberian vaksin di tiap alurnya berjalan normal tanpa masalah.
“Ada 4 alur, sementara ini semua berjalan dengan baik,” katanya.
Pada proses pemberian vaksin, ada 4 meja layanan yang harus dilalui. Meja pertama adalah untuk memverifikasi pesan pendek (SMS) kepada masing-masing calon pasien. Jika sesuai, maka berlanjut ke meja kedua di mana petugas akan melakukan screening pengecekan kesehatan.
Terdapat beberapa pertanyaan pada meja kedua, misalnya apakah ada penyakit yang diderita calon penerima vaksin seperti darah tinggi, diabet, kadar oksigen dan lain-lain. Jika tidak ada masalah, maka calon pasien bisa langsung masuk ke meja 3.
Pada meja 3, pasien langsung menjalani penyuntikan vaksin. Lalu berikutnya, masuk ke meja 4 yang akan mengecek kondisi pasien yang baru saja menjalani penyuntikan vaksin. Di sana, pasien harus menunggu sekira 30 menit untuk observasi.
Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangsel, Deden Deni, menjelaskan,
pemberian vaksin akan ditangani oleh sekira 160-an tenaga vaksinator yang telah menjalani pelatihan. Mereka kemudian ditugaskan di masing-masing Fasyankes.
“Hari ini ada 5 Fasyankes yang menggelar vaksinasi, yaitu di Puskesmas Jurangmangu, Jombang, Setu, Kampung Sawah, dan RSU,” jelasnya.
Menurut Deden, untuk masing-masing Fasyankes berbeda-beda kuota pasien yang akan disuntik vaksin. Total ada 68 Fasyankes di Tangsel yang disiapkan untuk vaksinasi, terdiri dari 29 Puskesmas, 1 RSU, 23 rumah sakit swasta dan 14 klinik swasta.
“Nanti berbeda-beda kuotanya. Hari ini ada 5 tempat, nanti tempat yang lain juga melakukan hal yang sama bergantian,” ucapnya.(bli)