Monitor, Kota– Aparatur pemerintah Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang menyalurkan dana stimulan kepada sejumlah ketua RT/RW yang ada diwilayah Kelurahan Cipondoh Makmur.
Kegiatan yang bertempat di Aula Kantor Kelurahan Cipondoh Makmur itu, dihadiri oleh Kasi Tata Pemerintahan (Tapem) Kecamatan Cipondoh, Abdul Khoir, serta Sekertaris Kelurahan (Sekel) setempat, H. Abdulah Yakub.
“Ya, hari ini kegiatan stimulan ketua RT dan RW untuk triwulan ke IV tahun anggaran 2019,” kata Sekretaris Kelurahan Cipondoh Makmur, H. Abdulah Yakub saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (25/11/2019).
Menurutnya, pemberian dana stimulan ketua RT/RW ini, merupakan sebagai bentuk apresiasi Pemkot Tangerang atas kinerja pengurus RT dan RW yang telah membantu menyukseskan berbagai program pemerintah daerah maupun pusat, khususnya dalam menangani permasalahan lingkungan.
Diwilayah Kelurahan Cipondoh Makmur terdiri dari 83 RT dan 12 RW.
“Untuk ketua RT masing-masing menerima dana stimulan sebesar Rp.Rp 1.046.220, sedangkan ketua RW sebesar Rp.1.494.600. Jumlah dana tersebut setelah dipotong PPh sebesar 6%,” paparnya.
Sementara, Kasi Tapem Kecamatan Cipondoh, Abdul Khoir menjelaskan, wilayah Kecamatan Cipondoh terdiri dari 10 kelurahan, dengan jumlah 646 RT dan 104 RW.
“Penyaluran dana stimulan dilakukan dengan cara transfer bank. Kami (Pemkot Tangerang) telah bekerjasama dengan BJB Kantor Cabang Tangerang, dalam hal pemberian stimulan ke rekening masing-masing ketua RT/RW,” terangnya.
Kegiatan stimulan RT/RW ini berlangsung selama 4 hari kerja, yakni mulai dari 25, 26, 28 dan 29 November 2019.
“Untuk hari ini kita mulai dari Kelurahan Cipondoh Makmur dan Kelurahan Cipondoh. Selanjutnya di tanggal 26 kita laksanakan di Kelurahan Poris Plawad Utara, Poris Plawad dan Kelurahan Kenanga,” kata Abdul Khoir.
Kemudian di tanggal 28, lanjutnya, kegiatan stimulan akan dilaksanakan di Kelurahan Gondrong dan Poris Plawad Indah.
“Terkahir itu di Kelurahan Petir, Ketapang dan Cipondoh Indah” tuturnya.
Pria yang akra disapa Doel ini berharap, pemberian dana stimulan triwulanan ini bisa meningkatkan semangat pengurus RT/RW dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi di lingkungan.
“Diantaranya, membantu menjalankan tugas pelayanan pada masyarakat yang menjadi tanggung jawab pemerintah daerah. Memelihara kerukunan hidup warga, menjadi penggerak swadaya gotong royong serta partisipasi masyarakat dalam berbagai program pembangunan yang ada dilingkungan, salah satunya keberadaan Kampung Tematik,” tukasnya. (ben)
