Monitor, Kota Tangerang- Bulan Imunisasi Anak Nasional(BIAN) merupakan momen penting untuk bersama-sama mengejar ketertinggalan imunisasi pada anak-anak.
Upaya ini tidak hanya akan melindungi anak-anak yang menjadi sasaran BIAN, namun juga seluruh masyarakat.
Camat Cibodas, Maryono mengatakan Imunisasi merupakan upaya pencegahan yang aman, berbiaya rendah dan berdampak besar dalam melindungi masyarakat dari berbagai penyakit menular berbahaya yang dapat dicegah dengan imunisasi.
Selama pandemi COVID-19, cakupan imunisasi dasar lengkap pada bayi turun drastis sehingga terjadi kesenjangan imunitas. Bila kesenjangan imunitas ini tidak segera dikejar maka akan terjadi peningkatan kasus dan kejadian luar biasa (KLB) yang akan menjadi beban ganda di tengah pandemi.
“Dampak dari penurunan cakupan imunisasi dapat dilihat dari adanya peningkatan jumlah kasus penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I), dan terjadinya KLB PD3I seperti campak, rubela dan difteri di beberapa wilayah,” kata Maryono, Jum’at (16/9/2022).
Sementara itu, Kepala Puskesmas Baja, Eny Purwati menuturkan BIAN di Puskesmas baja Kecamatan Cibodas penyuntikan vaksin mendapatkan animo bagus dari warga, pasalnya turut dibantu kader posyandu cukup luar biasa bahkan dengan jemput bola. Setelah selesai posyandu biasanya petugas dengan kader posyandu melakukan tracking kehadiran balita.
“Vaksin yang dititik beratkan yakni vaksin rubella, vaksin kejar adalah untuk melengkapi vaksinasi-vaksinasi yang terlewatkan seperti vaksin hepatitis dan vaksin polio, BIAN digelar tahap pertama dari 1 – 14 September dan ada surat edaran vaksinasi diperpanjang hingga 30 September 2022. Bian diperuntukan bagi balita usia 9 -59 bulan,” tutur Eny Purwati.
Eny berharap, balita yang sudah terimunisasi baik vaksin MR ( measless dan rubella) maupun vaksinasi KEJAR, karena dengan vaksinasi lengkap diharapkan penyakit yang bisa ditanggulangi vaksin tidak muncul di wilayah.
” Semoga balita yang telah divaksinasi bisa memiliki daya tahan tubuh kuat dan cerdas,” tukasnya (Advertorial).