Monitor, Kota- Ada kesan menarik dalam pemilihan ketua RW 09 Kelurahan Cipondoh Makmur, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang. Betapa tidak, bila umumnya dalam peremajaan RW dalam suatu lingkungan memiliki dua calon bahkan lebih, di RW 09 hanya diikuti oleh satu calon alias tunggal.
Ya, dia adalah Dahlan. Warga yang bertempat tinggal dilingkungan RT 03 itu, ditetapkan sebagai Ketua RW 09 Cipondoh Makmur, setelah terpilih secara aklamasi dengan mendapat suara penuh dari total 5 ketua RT yang ada dilingkungan tersebut.
Acara yang digelar pada Minggu (08/12/2019) pagi itu, bertempat di Majlis Ta’lim Al-Hikmah RT 03/09 dan berlangsung normatif. Turut hadir di kegiatan tersebut, mantan Ketua RW 09 H. Idup Amsyari, Kasi Tata Pemerintahan (Tapem) Kecamatan Cipondoh Abdul Khoir, Perangkat Kelurahan Cipondoh Makmur Marzuki, Ketua KNPI Kecamatan Cipondoh Baihaqi, para ketua RT, serta sejumlah tokoh masyarakat dan warga setempat.
Ketua Panitia Peremajaan RW, Muhammad Irfan mengatakan, proses peremajaan/pemilihan ketua RW 09 ini sudah melalui berbagai tahapan, mulai dari rapat kepanitian yang melibatkan pengurus RT RW, pembukaan pendaftaran calon sekaligus menginformasikan secara luas kepada masyarakat, khususnya yang ada di lingkungan setempat.
Untuk penjaringan bakal calon, lanjut Irfan, panitia memberikan tenggang waktu pendaftaran selama 17 hari.
“Kita buka pendaftaran mulai dari 15 November hingga 2 Desember 2019. Namun, sampai batas waktu yang ditentukan hanya ada satu calon yang mendaftar,” ungkapnya.
Setelah serangkaian proses pendaftaran dan pemeriksaan administrasi oleh panitia, Dahlan yang merupakan calon tunggal di pemilihan tersebut, akhirnya ditetapkan sebagai Ketua RW 09 terpilih periode masa bakti tahun 2020-2023.
“Hasil penetapan ketua RW ini juga sudah ditandatangani para ketua RT dan sejumlah warga yang hadir. Selanjutnya hasil musyawarah ini akan kita serahkan ke pihak kelurahan,” tukasnya.
Dalam sambutannya, Ketua RW terpilih, Dahlan mengucapkan terimakasih atas kepercayaan masyarakat yang diberikan terhadapnya untuk memimpin lingkungan.
“Ini adalah amanah yang sangat besar yang diserahkan kepada saya. Semoga saya diberi kemudahan, terutama dalam membantu tugas pemerintah memberikan pelayanan kepada masyarakat di lingkungan,” imbuhnya.
Menurutnya, apapun nanti yang dilakukan dirinya tidak akan bisa berhasil dengan baik tanpa adanya dukungan serta partisipasi dari warga.
“Tolong bantu ingatkan dan koreksi ketika ada hal yang kurang bijak dalam kepemimpinan saya dilingkungan nanti,” tuturnya.
Menurutnya, kritik dan saran itu memang sangat diperlukan dalam suatu organisasi, terlebih untuk kemajuan lingkungan dan kepentingan umum.
“Silahkan sampaikan itu ke saya, asalkan kritik itu yang sifatnya membangun, bukan untuk menyudutkan atau menjatuhkan,” pungkasnya. (ben)