Monitor,Kota- Pasca penyelenggaraan Pileg dan Pilpres 2019 serta cipta kondisi menjelang bulan suci Ramadhan 1440 H, Polres Metro Tangerang melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Tahun 2019, yang bertempat di halaman Mapolres setempat, Senin (29/04/2019).
Ya, dalam apel yang dipimpin langsung oleh Kapolres Metro Tangerang Kombespol Abdul Karim itu, sedianya diikuti oleh sejumlah 520 anggota gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, Dishub dan Satpol PP Kota Tangerang.
Dalam sambutannya, Kapolres Metro Tangerang, Kombespol Abdul Karim menjelaskan, Polri melaksanakan Operasi Keselamatan Tahun 2019 di seluruh wilayah hukum Kepolisian Republik Indonesia. Kegiatan tersebut dilaksanakan mulai 29 April hingga 12 Mei 2019.
Menurutnya, operasi ini digelar untuk mengetahui sejauh mana kesiapan personel maupun sarana pendukung lainnya, sehingga kegiatan tersebut dapat berjalan dengan optimal dan dapat berhasil sesuai dengan tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan.
“Operasi ini sangat penting untuk digelar sebagai bentuk kesiapan anggota dalam kegiatan cipta kondisi pasca pemilu dan menjelang Ramadhan 1440 Hijriah,” kata Abdul Karim.
Lebih lanjut Abdul Karim menjelaskan, bahwa dalam mengatasi permasalahan bidang lalu lintas dan keselamatan berkendara tidak bisa dilakukan oleh pihak kepolisian saja, namun juga harus dilaksanakan bersama oleh semua instansi terkait seperti Dishub, Satpol PP, Jasa Marga, masyarakat dan bahkan juga media massa untuk dapat mensosialisasikan ke masyarakat terkait kegiatan ini.
Kegiatan ini, kata dia, akan di bagi menjadi tiga tahap. Pertama tahapan sosisalisasi dan tahap prepentif dengan memasang spanduk dan pamflet. Setelah tahapan tersebut baru dilakukan tindakan peneguran biasa tanpa melakukan penilangan terkait kesalahan pengendara. Namun di empat hari terakhir pelaksanaan operasi akan dilaksanakan penilangan sesuai yang dilaksanakan.
“Kegiatan ini akan dilaksanakan dalam tiga tahap bersama petugas gabungan dari Polri, TNI, Dishub dan Satpol PP dengan tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan ,” papar Abdul Karim.
“Dari Operasi Keselamatan ini diharapkan juga mindset masyarakat menjadi sadar dan taat kepada peraturan lalu lintas serta mampu menciptakan kamseltibcarlantas hingga dengan sendirinya potensi pelanggaran, kemacetan serta kecelakaan lalu lintas dapat diminimalisir,” tambahnya.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Metro Tangerang, AKBP Juang Andipriyanto menjelaskan, bahwa tujuan dari dilaksanakannya operasi keselamatan tahun 2019 kali ini pihaknya memprioritaskan kegiatan Dikmas Lantas yang mampu mewujudkan rasa simpatik masyarakat kepada polri, khususnya Polantas. Disamping itu juga untuk mengedukasi masyarakat agar terus menciptakan situsasi kamseltibcarlantas yang tertib.
Adapun sasaran Operasi Keselamatan 2019 ini, diprioritaskan terhadap 7 (tujuh) kreteria pelanggaran lalulintas, diantranya menggunakan Handphone saat mengemudi, tidak menggunakan Safety belt, menaikan dan menurunkan penumpang di jalan Tol, melawan arus lalulintas serta mengendarai kendaraan dibawah pengaruh Alkohol.
“Edukasi kepada masyarakat tak henti hentinya kami lakukan untuk dapat mewujudkan masyarakat yang dapat terus menciptakan situsasi kamseltibcarlantas yang tertib untuk keselamatan bersama,” kata Juang. (ben)