Monitor, Tangsel- Sejumlah atlit yang mengantarkan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) kembali menyabet gelar juara umum pada Pekan Olah Raga Pelajar Daerah (Popda) ke Vlll di Pandeglang, Mei 2016 lalu. Tak sia-sia, selama sepekan berjibaku di medan arena bersama segudang harapan masyarakat Tangsel akhirnya berbuah manis.
Hasilnya, para atlit itupun mendapatkan penghargaan dari orang nomor satu di Kota Tangsel, Airin Rachmi Diany, bersama Wakil Walikota Benyamin Davnie dan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) setempat, Chaerudin, di hotel Grand Zury, Serpong, Kamis (24/11/2016).
Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany mengatakan, pemberian penghargaan kepada atlit berprestasi pada Popda Banten 2016 tersebut, merupakan wujud apresiasi yang dilakukan Pemkot Tangsel agar bisa memotivasi para atlit itu sendiri untuk lebih meningkatkan kemampuannya di bidang olahraga.
“Para atlet diberi apresiasi dan penghargaan untuk pembinaan, agar para atlet terus dapat meningkatkan dan mempertahankan prestasi yang telah diraih,” kata Airin.
Lantaran para atlit yang berjibaku di ajang Popda Banten merupakan alumni Pekan Olahraga Kota (Porkot) Tangsel, Airin pun meminta Dispora agar menggelar Forkot Tangsel tidak lagi diadakan empat tahun sekali. Akan tetapi, Forkot di gelar setiap tahun. Hal ini, kata Airin, untuk lebih meningkatkan prestasi atlit asal Tangsel sekaligus mencetak atlit-atlit baru yang memiliki potensi serta agar terjadi regenerasi atlit-atlit yang sudah ada.
“Kalau bisa Porkot digelar tiap tahun. Agar pembinaan bibit atlet dapat dilakukan secara maksimal,” ujar Airin.
Kepala Dispora Kota Tangsel, Chaerudin mengungkapkan, Popda ke Vlll yang berlangsung di Pandeglang tersebut, atlit Popda Tangsel mampu mendulang medali 128 dari 15 cabang olahraga yang dipertandingkan saat itu. Sehingga, penghargaan berhak diberikan kepada atlit yang didominasi para pelajar dari berbagai sekolah yang ada di Tangsel ini.
“Saat bertanding di Popda kita mendapatkan 128 medali dari 15 cabang olahraga. Kita meraih juara umum,” katanya.
Diungkapkan Chaerudin, Pemkot Tangsel sepanjang keikutsertaannya di ajang Popda Provinsi Banten ini bisa mencatat sejarah baru yakni hattrick. Dimana, hattrick tersebut diraih sejak tahun 2014, 2015 dan 2016 tahun ini meraih juara umum.
“Jadi Kota Tangsel hattrick menjadi juara umum di POPDA. Tiga tahun berturut meraih juara umum,” bebernya.
Atas jerih para atlit di Popda Banten itu, Chaerudin bilang, Dispora pun memberikan penghargaan uang tunai kepada sejumlah atlet peraih medali. Atlet peraih medali emas, mendapatkan uang Rp,5 juta. kemudian, sambung Chaerudin, peraih medali perak diberikan Rp,4 juta sementara atlet perunggu berhak menerima uang sebesar Rp,3 juta.
“Prestasi ini menjadi kado spesial bagi Kota Tangsel yang merayakan hari jadinya ke delapan,” tandasnya. (mt01)
