Monitor, Bogor- Program pengenalan Rumah Yatim SAMAWA yang telah diresmikan pada Ahad, 21 Juni 2020 lalu terus digulirkan. Selain mengundang anak-anak yatim untuk melihat langsung keberadaan Rumah Yatim Samawa di Gg Anyelir Timur 1 Blok A 10 Nomor 28 Perumahan Taman Sari Bukit Damai Desa Padurenan, Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor para pengurus yayasan yang tergabung dalam Sahabat Samawa juga melakukan kunjungan langsung ke rumah-rumah mereka.
Kunjungan silaturahmi Pengurus Yayasan Samawa pada perkenalan sesi ke-3, Jumat(10/07/2020) di lakukan di kediaman Ketua RT 01 RW 05 Kp Bulak Desa Padurenan. Hal ini dilakukan sebagai bentuk rasa kasih sayang dan kepedulian kepada anak-anak yatim yang nantinya akan di bina di Rumah Yatim Samawa.
Acara pengenalan program Rumah Yatim Samawa dan santunan yang berlangsung pagi hari tersebut juga dihadiri Pengelola TPQ Darul Hidayah, Ustadz Iwan Alawy dan Kepala Dusun Kampung Bulak, Andi Baron, Ketua RT 01 RW05, Enden. Sementara personil Sahabat Samawa diantaranya; Agus Setiawan(Dewan Pembina), M Maulana(Ketua Yayasan), Didi Jayadi (Sekretaris Yayasan), Moch Dedi Nurjamansyah (Pengelola Rumah Yatim Samawa).
Kepala Dusun Kampung Bulak, Andi Baron dalam sambutannya mengatakan bahwa sistem ‘jemput bola’ yang dilakukan para pengurus yayasan untuk bersilaturahmi langsung kepada anak-anak yatim sangat baik sekali sebagai wujud kecintaan yayasan kepada anak yatim. Hanya saja, sambung Andi, untuk pertemuan selanjutnya dia juga meminta keikhlasan daripada orang tua dan anak-anak yatim di lingkungannya agar bisa berkunjung ke Rumah Yatim Samawa yang beralamat di perumahan Taman Sari Bukit Damai(TBSD).
“Pertemuan selanjutnya, semoga ibu-ibu dan anak-anak yatim bisa berkunjung ke Rumah Yatim Samawa. Jangan tidak siap, tapi harus siap! kenapa saya katakan begini, karena awalnya kita tidak tau jadi tau, awalnya kita tidak kenal jadi kenal. Inilah berkahnya silaturahim,” ujarnya.
Atas nama kelembagaan, Andi Baron juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada keluarga besar Samawa yang membuktikan kerendahan hati mau turun ke masyarakat membuktikan rasa cintanya kepada anak yatim.
Kadus juga berharap agar semua program Yayasan Samawa dapat terwujud untuk mengangkat harkat dan martabat anak-anak yatim hingga mereka benar-benar bisa hidup mandiri kelak ketika dewasa.
Dalam silaturahmi tersebut, Ketua Yayasan Samawa, M Maulana mengungkapkan bahwa pembinaan yatim dan dhuafa merupakan program unggulan yayasan yang digagas sejak yayasan ini dibentuk. Pembinaan sebagai wujud ‘memuliakan’ anak yatim tersebut dilakukan dengan cara komprehensif/ berkesinambungan, tak sekedar memberikan santunan uang semata melainkan pendampingan pendidikan para yatim.
“Kita ingin menorehkan sejarah di Desa Padurenan terkait pola pembinaan anak-anak yatim secara terpadu. Hingga mereka semua bisa menjadi orang yang sukses di kemudian hari dan hidup mandiri,” jelasnya.
Pogram tersebut lanjutnya, bisa berjalan sesuai harapan ketika semua stake holder ikut terlibat dalam prosesnya, mulai dari tokoh masyarakat, tokoh pemuda, para alim ulama, pemerintah dan masyarakat harus melibatkan diri.
“Memuliakan mereka (anak-anak yatim) adalah tanggung jawab kita bersama, makanya semuanya harus ikut terlibat sesuai dengan kemampuan dan kapasitasnya masing-masing,” tambahnya.
Guna memudahkan melakukan pembinaan Yayasan Samawa Peduli Berbagi dalam waktu dekat juga berencana akan melaunching pembangunan GRAHA SAMAWA sebagai Pusat Pembinaan dan Pemberdayaan yatim/ dhuafa di Desa Padurenan.
Sementara itu, Pembina Yayasan Samawa, Agus Setiawan menjelaskan bahwa program pengenalan Rumah Yatim Samawa di lakukan pada Jumat tiap pekannya. Pengenalan ini, sambung Agus sangat penting agar anak-anak yatim mengetahui alamat keberadaan Rumah Yatim Samawa sekaligus untuk mendapatkan data base anak-anak yatim yang ada di Desa Padurenan secara lengkap.
Kunjungan silaturahmi bertemakan “Rumah Yatim Samawa Dekat Di Mata Dekat Di Hati” itu diakhiri dengan pemberian santunan dan doa bersama. Bagi para donatur yang ingin berdonasi untuk kelancaran pembinaan anak-anak yatim di Rumah Yatim Samawa bisa di transfer melalui Bank BRI Nomor 708701010469534 a/n Yayasan Samawa Peduli Berbagi. (mt01)