Monitor, Kota – Ratusan warga Perumahan Taman Royal I dan III Tangerang, menggelar aksi unjuk rasa, Minggu (15/04/2018). Dalam aksinya, mereka mendesak PT Cahaya Jati Baru sebagai pihak pengembang perumahan tersebut untuk segera merealisasikan janji memperbaikan jalan yang rusak parah.
Pantauan di lokasi, selain membawa sejumlah poster, warga juga menanami jalan dengan pohon pisang. Hal itu sebagai simbol tuntutan mereka kepada pengembang.
Salah satu warga Yusron mengatakan, selama belasan tahun tinggal di perumahan Taman Royal, ia tak pernah merasakan jalan dalam kondisi bagus.
“Jalan selalu dalam kondisi rusak parah, sekalinya dilakuan perbaikan hanya sebatas tambal sulam dengan kualitas seadanya dan tak tahan lama,” ucapnya.
Penanaman pohon pisang ini, lanjut Yusron, juga untuk keselamatan warga pengguna jalan. Sebab, akibat kondisi jalan yang rusak parah, tak sedikit pengendara mengalami kecelakaan. Kondisi itu diperparah dengan tidak adanya lampu penerangan jalan.
Menurut Yusron, aksi protes ini merupakan puncak dari keprihatinan warga atas buruknya fasilitas yang diberikan pihak pengembang.
“Kami meminta pengembang untuk memperbaiki jalan secara permanen dan ada pemasangan lampu. Jika tidak mampu, maka aset jalan diserahkan saja kepada Pemerintah Kota Tangerang,” tandasnya.
Aksi unjuk rasa itu di akhiri warga dengan menggelar long march berkeliling perumahan. Namun, tak ada satupun perwakilan dari pihak pengembang yang bersedia menemui warga hingga aksi unjuk rasa usai . (ben)
