Satpam SMAN 4 Tangsel Rapihkan Barisan Motor Sesuai Tipe dan Warna, Videonya Viral

oleh -

Monitor, Tangsel – Hal yang unik dikerjakan oleh Slamet Gunaedi (47), Satpam SMAN 4 Kota Tangerang Selatan (Tangsel) itu selalu rutin merapihkan barisan motor diparkiran sesuai tipe dan warnanya. Sontak, apa yang diperbuatnya itu viral di media sosial.

Ditemui di SMAN 4, Jalan WR Supratman, Pondok Ranji, Ciputat Timur, Tangsel. Slamet nampak tengah berada di posnya, letaknya persis di gerbang masuk sekolah. Pria paruh baya yang mengabdi di SMAN 4 sejak tahun 2000 silam itu menyapa ramah siapapun tamu yang datang.

Saat diwawancarai soal videonya yang viral, Slamet lalu mulai bercerita tentang alasannya merapihkan deretan motor diparkiran sekolah. Menurut dia, hal itu dikerjakan setiap hari sejak pukul 05.30 WIB sampai pukul 07.30 WIB. Tak ada rasa lelah yang dirasakan, lantaran semua dijalaninya dengan keikhlasan serta kebiasaan menjaga kerapihan selama ini.

“Karena sudah terbiasa, jadi saya melakukan ini ikhlas saja, nggak merasa capek ataupun jenuh. Setiap jam masuk sekolah, ya saya rapihkan barisan motornya sesuai tipe dan warnanya, biar kelihatan lebih rapih. Jadi kalau ada apa-apa kan siswa bisa langsung hidupin motornya, bisa cepat,” katanya, Kamis(31/1/2019).

Barisan sepeda motor itu ditata rapih sesuai tipe dan warnanya. Dari motor matik, bebek, hingga motor besar atau sport semua berada di barisannya masing-masing. Karena setiap hari merapihkan sekira 450 sepeda motor siswa, bagian tapak tangan ayah dari 3 anak itu pun terlihat menebal dan mengeras.

“Setiap hari motor siswa disini ada sekira 450-an. Kadang ada juga siswa yang mau bantu, tapi saya larang, saya bilang tugas kalian untuk belajar di kelas, jadi tugas merapihkan barisan motor ini cukup saya saja yang kerjakan,” terangnya.

Sebenarnya SMAN 4 Tangsel ini memiliki 2 orang petugas Satpam. Mereka berjaga secara bergantian, jika shif pagi maka Slamet bertugas sejak pukul 05.30 WIB hingga pukul 18.00 WIB. Sedangkan shift malam, dimulai dari pukul 18.00 hingga pukul 06.00 WIB pagi. Meski begitu, pekerjaan merapihkan barisan sepeda motor siswa hanya dilakukan oleh Slamet.

Pekerjaan merapihkan ratusan motor bukan lah hal mudah, karena banyak juga siswa yang mengunci stang sepeda motornya di parkiran. Mau tak mau, Slamet harus bersusah payah memindahkan sepeda motor itu ke barisannya masing-masing. hal demikian dilakukannya sembari menjalankan tugas sebagai keamanan sekolah.

“Ada juga yang dikunci stang, tapi tetap saya rapihin, pelan-pelan saya gesernya biar tertata rapih,” ucapnya.(bli)

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.