Monitor, Tangsel – Tiga pelaku pencurian spion mobil terekam kamera Close Circuid Television (CCTV) saat beraksi di Perumahan Pondok Pucung Indah 2, RT03 RW06, Pondok Pucung, Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel), Rabu (30/06/21).
Dalam video terlihat, ketiga pelaku datang berboncengan satu sepeda motor. Kendaraan mereka pun berhenti melewati mobil yang dituju. Namun seolah telah mengincar target sasarannya, kedua pelaku turun lantas kembali menghampiri rumah tersebut.
Dua pelaku memanjat pagar rumah, sedang seorang lainnya bersiaga di atas motor. Tak butuh waktu lama, salah satu pelaku sanggup mencopot spion mobil mewah jenis Fortuner hanya dalam hitungan tak lebih dari 5 detik lalu kabur dengan memanjat pagar rumah.
Kejadian itu berlangsung sekira pukul 03.00 WIB dinihari. Pemiliknya sendiri baru menyadari saat akan berangkat olahraga bermain golf pada sekira pukul 05.00 WIB, di mana didapati spion mobil sebelah kanan telah raib dibongkar paksa.
“Pagi bapak mau main golf, pas mau berangkat liat spion udah nggak ada satu,” tutur Neneng (58), istri pemilik mobil.
Dilanjutkan Neneng, sebenarnya sekira pukul 03.00 WIB dia sempat terkaget mendengar suara dari arah garasi rumah. Lalu karena curiga, Neneng membuka layar CCTV nya dari dalam kamar. Anehnya, tak ada aktivitas mencurigakan yang terlihat.
“Saya dengar bunyi ‘klotak’ gitu, terus saya cek CCTV, biasanya kan kalau ada orang kan kelihatan, tapi ini nggak ada, kosong. Saya sempat lihat dulu kan (CCTV) sampai jam 3 lewat tuh, akhirnya saya tidur lagi,” ungkapnya.
Pencurian ini sudah dialaminya 3 hingga 4 kali. Pelakunya pun hanya mengincar spion mobil-mobil miliknya yang terparkir di halaman rumah. Dia berharap, pihak kepolisian mampu menangkap para pelaku yang diyakini adalah orang-orang yang sama saat mencuri spion mobil sebelumnya.
“Semoga cepat ketangkaplah, ini udah yang ketiga atau keempat kalinya. Kita mau lapor hari ini, kan ada rekaman CCTV nya juga,” ucapnya.
Sementara, Kanitreskrim Polsek Pondok Aren Iptu Rony Setiawan, mengaku hingga siang ini belum menerima laporan pencurian dari korban. Namun meski begitu, pihaknya tetap akan coba mengecek informasi itu di lapangan.
“Belum, belum ada. Nanti petugas kita cek ke lapangan,” pungkasnya.(bli)