Monitor, Ciputat- Tim gegana tiba di kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Jalan Ir H Juanda, Ciputat, Tangerang Selatan, Kamis (20/9/2018) siang. Mereka berupaya mendeteksi isi tas hitam misterius yang diletakkan di halaman Fakultas Dirasat Islamiyah sejak pagi tadi.
Petugas gegana dengan pakaian khusus, lantas menghampiri tas slempang tersebut. Sementara personil kepolisian lainnya memantau dari kejauhan untuk mensterilisasi lokasi. Dengan alat deteksi yang dibawa, petugas tak mendapati adanya tanda-tanda tas berisi bahan logam dan elektromagnetik.
“Isinya ijazah sekolah, fotokopi KTP dan Kartu Keluarga, pakaian kotor, speaker, ear phone, dan sabuk,” ungkap AKP Alexander Yurikho Hadi, Kasatrrskrim Polres Tangsel.
Dokumen yang ditemukan di dalam tas rupanya adalah ijazah SMK dan SMP atas nama Andre Marta Wendri. Dari identitasnya, pria tersebut lahir di Dumai, tanggal 8 Juli 1993. Sedangkan alamat tinggalnya di Jalan Merdeka Sukajadi Kecamatan Dumai Kota, Kota Dumai.
Petugas selanjutnya membawa barang bukti ke Mapolsek Ciputat. Beberapa saksi di lokasi telah dimintai keterangan, namun hingga saat ini belum diketahui apa motif pemilik meninggalkan tas hitamnya di sela-sela tanaman dekat Fakultas Dirasat Islamiyah.
“Saksi-saksi sudah dimintai keterangan,” tukas Alex.
Sebelumnya, saksi di lokasi menyebutkan jika tas telah berada di halaman tanaman sisi kiri fakultas sekira pukul 09.30 WIB. Namun karena tak ada yang kunjung mengambilnya, barulah keberadaan itu dilaporkan ke pihak sekuriti kampus.
Sekuriti kampus yang tiba di lokasi nampak hanya mengamati dari luar tas tersebut. Hingga beberapa saat, tak juga diketahui siapa pemilik tas slempang itu. Karena khawatir berisi benda berbahaya, pihak sekuriti lalu menghubungi kepolisian dari Polsek Ciputat.(bli)
