Monitor, Tangsel – Kepala Sekolah (Kepsek) SDN Pondok Jagung 02, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menyampaikan klarifikasinya soal kekhawatiran para wali murid terkait rencana penerapan pembelajaran tatap muka (PTM) di SDN Pondok Jagung 02.
Kepala SDN Pondok Jagung 02, Sawiah Susanti menjelaskan bahwa, keputusan yang disebar di grup wali murid itu baru sebatas rencana dan belum dilaksanakan karena masih menunggu intruksi dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Tangsel. “Kan belum dilaksanakan pak,” ujar Kepsek, saat menghubungi Monitortangerang.com, Jumat malam (4/2/2022).
Baca Juga : SDN Pondok Jagung 02 Tetap Terapkan PTM 100%, Wali Murid Khawatir
Ia justru menyebut, ada kemungkinan sekolah akan menerapkan pembelajaran jarak jauh (PJJ), namun pihaknya masih menunggu instruksi dari Dindikbud Kota Tangsel.
“Kemungkinan kalau melihat berita yang sedang berkembang, kita akan PJJ pak. Cuma masih menunggu instruksi Dinas Pendidikan karena surat edaran terakhir yang kami terima masih 50% dan dibagi 2 sesi,” jelasnya.
Diketahui, sejumlah wali murid di SDN Pondok Jagung 02 merasa khawatir atas keputusan pihak sekolah yang disebut akan menerapkan pembelajaran tatap muka (PTM) 100% mulai Senin 7 Februari 2022. Keputusan tersebut sudah diralat oleh kepsek SDN Pondok Jaguang 02 karena itu baru rencana, belum dilaksanakan.
Sementara, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Tangsel, Deden Deni menegaskan bahwa mulai Senin 7 Februari 2022 sekolah di Kota Tangsel akan menerapkan pembelajaran jarak jauh (PJJ). Hal itu dilakukan menyusul meningkatnya kasus Covid-19.
“Mulai Senin PJJ,” ujar Deden Deni, yang dihubungi Monitortangerang.com melalui pesan elektronik, Jumat (4/2/2022).
“Surat edarannya baru disampaikan. Mungkin belum smpe ke sekolah,” katanya lagi. (mt03)
