Monitor, Kabupaten– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tangerang telah menetapkan pasangan Zulkarnain dan Lerru Yustira sebagai calon independen di Pilkada serentak 2024.
Ketua KPU Kabupaten Tangerang Muhammad Umar mengatakan bahwa Zulkarnain-Lerru dipastikan siap mengikuti kontestasi di Pilkada 2024 melalui jalur independen setelah lolos mengikuti tahapan verifikasi administrasi dan faktual.
“Hari ini KPU Kabupaten Tangerang menetapkan satu bacalon dari jalur independen lolos tahap verifikasi,” kata Ketua KPU Kabupaten Tangerang Muhammad Umar, Senin (19/8/2024).
Dijelaskan Umar, Zulkarnain – Lerru Yustira lolos sebagai calon independen dengan syarat dukungan mencapai 159.156. Jumlah ini melebihi dari syarat minimal yang ditetapkan yaitu 152.999 dukungan.
“Kami telah dua kali melakukan verifikasi administrasi dan verifikasi faktual terhadap syarat dokumen dukungan calon perseorangan dan hasilnya mereka memenuhi syarat untuk maju sebagai bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Tangerang,” ujar Umar.
Menurutnya, sesuai dengan Undang-Undang nomor 1 tahun 2015 yang diubah dalam Undang-Undang 10 tahun 2016 pasal 41 ayat 2 bahwa untuk jumlah dukungan dan sebaran jumlah kecamatan pasangan Zulkarnain – Lerru, setelah dilakukan verifikasi baik administrasi dan faktual dinyatakan memenuhi syarat. Dan sesuai dengan PKPU 8 tahun 2024 di pasal 91 ayat 1 bahwa kewajiban KPU Kabupaten/Kota adalah menetapkan bakal pasangan calon jalur perseorangan untuk berhak mengikuti kontestasi Pilkada.
“Dengan penetapan KPU Kabupaten Tangerang hari ini, Zulkarnain-Lerru berhak mengikuti kontestasi dan melakukan pendaftaran sebagai Bacalon pada 27-29 Agustus mendatang,” pungkasnya.
Zulkarnain-Lerru dipastikan akan bertarung dengan dua bakal calon yang diusung partai politik yaitu Moch.Maesyal Rasyid-Intan Nurul Hikmah dan pasangan Mad Romli-Irvansyah Asmat.
Diketahui, Pasangan Maesyal Rasyid-Intan Nurul Hikmah diusung lima Partai Politik yakni Partai Gerindra, PKS, Nasdem, PKB dan PAN. Sedangkan Mad Romli-Irvansyah diusung empat Parpol yakni PDIP, Golkar, Demokrat dan PPP (Abe)